Mendidik Anak Siap Menghadapi Era VUCA

by | Dec 15, 2020 | Sponsored Post | 1 comment

Daftar Isi [Tampilkan]

Apakah sudah pada pernah mendengar istilah Volatility, Uncertainity, Complexity, dan Ambiguity (VUCA) atau era VUCA? VUCA adalah istilah yang diciptakan oleh Warren Bennis dan Burt Nanus, dua pakar ilmu bisnis dan kepemimpinan Amerika.

VUCA berkaitan dengan cara orang melihat kondisi saat membuat keputusan, merencanakan, mengelola risiko, mendorong perubahan, dan memecahkan masalah. Oleh karena itu, VUCA dinilai dapat mendorong kapasitas sebuah perusahaan dalam menghadapi perubahan dinamis di dunia bisnis, terutama pada era transformasi digital seperti saat ini.

Intinya, dunia VUCA adalah dunia yang kita tinggali saat ini, yang berubah sangat cepat, tidak dapat diprediksi, dan dipengaruhi oleh banyak faktor yang tidak dapat dikendalikan, sedangkan kebenaran dan kenyataan sangat subjektif.

Tentu saja, pengaruh perubahan terbesar di dunia saat ini adalah teknologi. Bayangkan Internet bukan menjadi bagian dari kehidupan kita saat 20 tahun yang lalu.

Sekarang, dapatkah kita membayangkan hidup tanpa internet? Setiap inci kehidupan kita bersinggungan dengan Internet dan teknologi. Haruskah kita menghindari penggunaan Internet dan teknologi?

Vuca adalah yang teknologi yang berubah sangat cepat

Jika kita ingin bertahan hidup di dunia sekarang ini, kita tidak dapat menghindari kemajuan. Kami hanya bisa beradaptasi. Seperti yang dikatakan Albert Einstein, “Ukuran kecerdasan adalah kemampuan untuk berubah.”

Kecepatan teknologi dan informasi tidak hanya mempengaruhi gaya hidup atau perkembangan ekonomi kita, tetapi juga cara kita mendidik anak-anak kita. Bayangkan anak-anak kita akan menghadapi dunia yang lebih maju, lebih cepat, informasi lebih sulit disaring, dan persaingan akan lebih terbuka.

Selain itu, seiring dengan laju perubahan yang terus berkembang, kita sebagai orang tua tidak memiliki pengalaman hidup di dunia seperti itu.

Oleh karena itu, baik anak maupun orang tua perlu beradaptasi dengan era VUCA. Meski kita belum tahu akan seperti apa dunia dan teknologi nanti, namun banyak persiapan yang bisa kita lakukan agar anak-anak kita bisa bertahan dan bersiap menghadapi era VUCA.

Keterampilan dasar yang sesuai dengan perkembangan anak

Sebelum anak belajar banyak hal, mereka harus tumbuh dan berkembang sesuai dengan kebutuhan usia. Mereka harus bisa berjalan, berlari, makan sendiri, dan keterampilan lain yang sesuai dengan usia mereka.

Nutrisi juga diperlukan untuk mempersiapkan tubuh dan otak mereka untuk belajar. Anak-anak yang alami, sehat dan memiliki pertumbuhan dan perkembangan terbaik akan penuh dengan rasa ingin tahu dan ingin menjelajahi dunia.

Era Vuca pada anak

Karakter tangguh dan penuh rasa ingin tahu

Sebagai orang tua tentunya kita berharap agar anak kita tidak takut dengan rintangan yang akan mereka hadapi. Kami berharap mereka belajar menyelesaikan masalah sendiri, daripada tidak mudah menyerah saat menghadapi kesulitan.

Hal ini dapat dibentuk dengan memperkenalkan anak pada situasi sulit yang alami dan nyata. Misalnya, saat kita bawa mereka ke sawah, kita harus mengotori benih padi dan menanamnya, atau memberi mereka kesempatan untuk memulai “bisnis” sendiri dengan menjual hasil karyanya, dll.

Mendidik anak memiliki karakter Adaptif dan Resilien

Adaptasi anak sangat penting untuk perkembangan di era VUCA yang terus berubah. Oleh karena itu, sebagai orang tua, kita tidak perlu takut untuk pergi ke tempat baru, mencoba hal baru atau memperkenalkan pengalaman baru kepada anak.

Awalnya, hal itu tidak nyaman bagi anak-anak dan orang tua. Namun, terus menghadapi pengalaman baru akan membantu anak belajar beradaptasi dengan mudah dalam berbagai situasi.

Pada saat yang sama, ciri ketahanan adalah seseorang memiliki kemampuan untuk bangkit kembali meskipun dalam situasi yang penuh tekanan. Berbagai kajian tentang ketahanan anak selalu membicarakan kedekatan hubungan antara orang tua dan anak.

Semakin banyak anak merasa aman dan diterima oleh orang tua mereka, semakin mereka bisa menghadapi dunia untuk bertahan hidup.

Mendidik anak agar siap menghadapi era VUCA

Selain ketiga poin di atas, reaksi kita sebagai orang tua juga akan sangat mempengaruhi anak kita. Misalnya, untuk mengajarkan kemampuan beradaptasi pada anak, orang tua hendaknya tidak menolak hal-hal baru.

Dari makanan baru, pengalaman baru, orang baru hingga teknologi dan aplikasi baru. Apakah ini tidak nyaman? Namun, sebagai orang tua, kita tetap memiliki tanggung jawab untuk memahami dunia tempat anak-anak kita hidup untuk mempersiapkan diri bagi mereka.

Selain itu, para orang tua dapat menjadikan rumah dan keluarganya sebagai sarana belajar yang aman bagi anak-anaknya. Rasa ingin tahu mereka tentang hal-hal baru dapat didiskusikan di rumah, dan mereka bahkan dapat mencobanya melalui gadget smartphone mereka.

Oleh karena itu, anak-anak tidak menemukan jawabannya melalui sumber informasi yang salah, tetapi di bawah bimbingan orang tuanya. Kita tidak bisa mengendalikan ketidakpastian, tapi kita bisa mengendalikan diri dan tetap ingin belajar hal baru untuk anak kita.

1 Comment

  1. Maz Guru

    Betul. Kita memang harus mempersiapkan anak di era baru teknologi. Ajari mereka banyak hal baru termasuk memahami teknologi terbaru.

    Reply

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *