Menjadi gamer sejati adalah impian saya, eh.. gak ding. Maksudnya mejadi gamer sejati adalah impian anak-anak muda sekarang. Gimana tidak? Nge-game itu adalah pelepas stress, bermain itu selalu menyenangkan dan bisa menguji asah otak, bahkan bisa sebagai ajang kekompakan kalau game tersebut bernuansa party. Apalagi sekarang dukungan dari perusahaan-perusahaan besar terhadapa para gamer mulai bermunculan, sebut saja seperti Mineski.
Mineski memfasilitasi talent-talent mereka yang kebanyakan adalah gamer. Siapa yang tak kenal Momochan Brand Ambassador dari Perusahaan AMD yang menyasar pada teknologi game, ternyata ia juga merupakan talent dari Mineski loh. Ya, kalau saya kenal Momochan, soalnya masuk sebagai salah satu idola saya, hahaha.
Game Online sekarang telah berubah menjadi industri yang sangat menjanjikan, seiring perkembangan jaman yang sangat pesat, baik itu game pada komputer desktop maupun pada smartphone. Indonesia juga menempati urutan 20 besar dengan market game, pada posisi 16 Indonesia bertengger.
Kehadiran Mineski yang menopang esport dan mendukung gamer-gamer ini akan mebuat suatu ekosistem dan kesempatan yang lebih luas untuk anak-anak muda Indonesia. Mineski berinvestasi sesedikitnya 30 Miliar pada tahun ini dan tahun depan demi memajukan pertumbuhan bisnis esport.
Sebagi Informasi tambahan, Mineski mempunyai tiga cabang pada bisnis utamanya, antara lain Mineski Infinity, MET, dan Mineski Profesional Team. Bertarungnya para talent esports di kancah regional dan internasional adalah impian terbesar dari Mineski Indonesia.
Sepak Terjang Mineski
Tahun 2017 adalah hari lahirnya Mineski di Indonesia, tepatnya pada bulan April. Sebelumnya Mineski sudah berdiri di negara Asia Tenggara seperti Malaysia, Thailand, Singapura, dan Pilipina.
Ronald Robins yang menjabat sebagai President Of Mineski International berkata dalam sambutannya di Grand Ball Room Pullman Central Park Jakarta Barat,”Tahun depan kami akan buat 19 cybercafe di Indonesia.”
lalu ia juga mengatakan bahwa kehadiran Mineski akan mendorong ekosistem esport di Indonesia ke tahapan yang lebih luas. Saat ini, kompetisi-kompetisi dari Mineski sudah berlangsung, penyediaan infrastruktur, dan dukungan penuh terhadap gamer-gamer Indonesia.
Tahu tidak berapa jumlah gamer yang ada di Indonesia? Ternyata ada sekitar 43 juta gamer loh. Dari industri ini, pendapatan yang di raih menembus angka US$879 juta dan akan terus bertambah hingga tahun 2021 diperkirakan akan mencapai US$ 180 miliar.
Gamer Menjadi Cabang Olahraga SEA Games
Siapa yang tidak kenal Sea Games? Ini ada bocoran loh kalau di Sea games 2019 mendatang akan ada beberapa game yang akan menjadi cabang olahraganya. Ya kan benar adanya bahwa game masuk pada cabang esport. Game-game yang dikabarkan akan masuk ke dalam cabang olahraga tersebut adalah Dota 2, Starcraft II, NBA2K19, Mobile Legend, Arena of Valor, dan Tekken.
Dari Mineski sudah berjanji loh akan melatih bibit-bibit yang siap bertanding pada ajang SEA Games mendatang. Ayo kalian yang mengaku gamers sejati, gabung aja. Siapa tahu dengan hobi kalian nge-games bisa mengharumkan nama bangsa kita.
Mitra-mitra dari Mineski juga banyak. Sebut saja seperti Go-Jek, Telkomsel, Tencent, dan Tokopedia ikut meramaikan kancah dunia gamer dan antusias terhadap esport.
0 Comments
Trackbacks/Pingbacks